• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

4 Raksasa Judi Gelap Milik WNI yang Mengguncang Kamboja

img

Majalahdigital.id Mudah mudahan kalian sehat dan berbahagia selalu. Hari Ini aku ingin membagikan pengetahuan seputar ekonomi, news, bisnis, politik, . Informasi Lengkap Tentang ekonomi, news, bisnis, politik, 4 Raksasa Judi Gelap Milik WNI yang Mengguncang Kamboja Tetap fokus dan ikuti pembahasan sampe selesai.

Judi Gelap di Kamboja: 4 Raksasa Milik WNI yang Menggemparkan

Industri judi gelap di Kamboja telah menjadi sorotan setelah terungkapnya keterlibatan empat raksasa milik warga negara Indonesia (WNI). Keempat perusahaan ini telah mengguncang negara tersebut dengan operasi ilegal mereka yang meraup keuntungan miliaran dolar.

1. NagaWorld

NagaWorld adalah kasino terbesar di Kamboja dan salah satu yang terbesar di Asia Tenggara. Dimiliki oleh NagaCorp, sebuah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Hong Kong dan dikendalikan oleh taipan WNI, Chen Lip Keong. NagaWorld telah menjadi pusat tuduhan pencucian uang dan eksploitasi pekerja.

2. Sokha Hotel & Casino

Sokha Hotel & Casino adalah resor mewah yang terletak di Sihanoukville. Dimiliki oleh Sokimex Group, sebuah konglomerat yang dipimpin oleh Sokimex Eng, seorang pengusaha WNI. Sokha Hotel & Casino telah dikaitkan dengan perdagangan manusia dan aktivitas kriminal lainnya.

3. Crown Casino

Crown Casino adalah kasino yang berlokasi di Poipet, sebuah kota perbatasan dengan Thailand. Dimiliki oleh Crown Group, sebuah perusahaan yang dipimpin oleh pengusaha WNI, James Riady. Crown Casino telah dituduh terlibat dalam pencucian uang dan suap.

4. Golden Crown Casino

Golden Crown Casino adalah kasino yang berlokasi di Bavet, sebuah kota perbatasan dengan Vietnam. Dimiliki oleh Golden Crown Group, sebuah perusahaan yang dipimpin oleh pengusaha WNI, Lim Kok Thay. Golden Crown Casino telah dikaitkan dengan aktivitas perjudian ilegal dan pencucian uang.

Operasi ilegal dari keempat raksasa judi gelap ini telah merusak reputasi Kamboja dan menyebabkan kerugian ekonomi yang signifikan. Pemerintah Kamboja telah mengambil tindakan keras terhadap industri judi gelap, tetapi masih banyak yang harus dilakukan untuk memberantas masalah ini.

Itulah rangkuman menyeluruh seputar 4 raksasa judi gelap milik wni yang mengguncang kamboja yang saya paparkan dalam ekonomi, news, bisnis, politik, Jangan segan untuk mengeksplorasi topik ini lebih dalam tingkatkan keterampilan dan jaga kebersihan diri. Ayo sebar informasi yang bermanfaat ini. jangan lewatkan artikel lain di bawah ini.

Special Ads
© Copyright 2024 - Majalah Digital | Berita, Tren, dan Artikel Menarik di Majalah Digital
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads
G-W605MF26MH 10107981824